Monday, July 22, 2013

Wisata Kepulaun Seribu Surga Kecil Di Jakarta

Posted By: Unknown - 3:53 PM

Share

& Comment


“ Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian siang dan malam terdapat (tanda-tanda kebesaran Allah) bagi orang-orang yang memiliki akal. ” (QS. Ali Imran: 190)

Berbicara tentang peranan pemerintah dalam pariwisata sangat tidak asing lagi bagi kehidupan kita.Peran pemerintah yang sangat penting terutama dalam melindungi wisatawan dan memperkaya atau mempertinggi pengalaman perjalanannya.Peran atau peraturan–peraturan yang penting yang harus dibuat pemerintah untuk kepentingan tersebut adalah Peraturan perlindungan wisatawan terutama bagi biro perjalanan wisata yang mengharuskan wisatawan untuk membayar uang muka (deposit payment) sebagai jaminan pemesanan jasa seperti akomodasi,tour dan lain–lain,peraturan keamanan kebakaran yang mencakup pengaturan dengan jumlah minimal lampu yang ada dimasing–masing lantai hotel dan alat pendukung keamanan lainnya,peraturan keamanan makan dan kesehatan yang mengatur mengenai standar kesehatan makanan yang disuguhkan kepada wisatawan, peraturan standar kompetensi pekerja–pekerja yang membutuhkan pengetahuan dan keahlian khusus seperti pilot,sopir dan nahkoda dan lain sebagainya.pemerintah juga bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya alam seperti : Flora dan Fauna yang langka, air tanah dan juga udara agar tidak terjadi pencemaran yang dapat mengganggu bahakan merusak suatu ekosistem. Oleh karena itu, penerapan semua peraturan pemerintah dan undang–undang yang berlaku mutlak dilaksanakan oleh pemerintah. Didalam pengembangan pariwisata harus merupakan pengembangan yang berencana secara menyeluruh, sehingga dapat diperoleh manfaat yang optimal bagi masyarakat, baik dari segi ekonomi,Social dan cultural.Perencanaan tersebut harus mengintegrasikan pengembangan pariwisata kedalam suatu program pembangunan ekonomi, fisik, dan social dari suatu negara. Disamping itu, rencana tersebut harus mampu memberikan kerangka kerja kebijakan pemerintah, untuk mendorong dan mengendalikan pengembangan pariwisata. Peranan pemerintah dalam mengembangkan pariwisata dalam garis besarnya adalah menyediakan infrastruktur (tidak hanya bentuk fisik),memperluas berbagai fasilitas, kegiatan koordinasi antara aparatur pemerintah dengan pihak wisata, pengaturan dan promosi umum keluar negeri. Tidak dapat dipungkiri bahwa hampir diseluruh daerah Indonesia terdapat potensi pariwisata, maka yang diperhatikan adalah saran transportasi, keadaan infrastruktur dan sarana – sarana pariwisata.
 

Berbicara tentang peranan pemerintah dalam pariwisata,saat ini Dinas pariwisata DKI Jakarta yang bekerja sama dengan Viva.co.id sedang berupaya memperkenalkan dan mengembangkan pariwisata di kepulau seribu malalui program nya " Enjoy Jakarta "  lomba blog tentang " keindahan Kepulau Seribu ". Seperti yang telah kita ketahui bahwa pulau seribu terdiri dari pulau-pulau karang sebanyak 105 buah dengan total luas wilayah daratan sebesar 8,7 km². Posisinya secara geografis adalah pada 5°24´ - 5°45´ LS dan 106°25´ - 106°40´ BT dengan luas 1.180,8 hektaree (11,8 km²). Temperatur sepanjang tahun umumnya berkisar antara 21 °C-32 °C dengan kelembaban udara rata-rata 80%.Kepulauan Seribu merupakan gugusan kepulauan yang terletak di sebelah utara Jakarta, tepat berhadapan dengan teluk Jakarta. Namanya Kepulauan Seribu bukan berarti pulau-pulau di dalam gugusan kepualaun itu berjumlah seribu. Jumlah pulau itu hanya sekitar 342 pulau, termasuk pulau-pulau pasir dan terumbu karang yang bervegetasi maupun yang tidak. Pulau pasir dan terumbu karang itu sendiri berjumlah 158. Tidak semua pulau yang termasuk di dalam gugusan Kepulauan Seribu didiami manusia. Sebagaimana banyak pulau-pulau lainnya di Indonesia, sebagian besar pulau di Kepulauan Seribu tidak berpenghuni. Gugusan Kepulauan Seribu memiliki potensi yang tidak kecil untuk pengembangan berbagai macam industri, antara lain pertambangan, perikanan serta yang paling utama ialah pariwisata.

Tujuan Pulau Wisata


Semakin jauh pulau tujuan wisata dari Teluk Jakarta, semakin bersih pula pantai dan laut sekitarnya. Berikut ini adalah daftar pulau-pulau yang sudah dikembangkan menjadi pulau resor.

Pulau Kahyangan

 


Pulau Kahyangan disebut juga Pulau Cipir atau Pulau Kuipir. Pulau ini merupakan salah satu pulau di Kelurahan Untung Jawa, yang sudah mulai ditata untuk tujuan wisata. Di pulau ini terdapat peninggalan sejarah, yaitu sebuah benteng yang dibangun oleh Belanda pada zaman VOC. Di sini ada sumber air tawar yang jernih dan bersih. Perjalanan ke Pulau Kahyangan bisa ditempuh dengan perahu motor yang memang disediakan untuk melayari rute Pantai Marina, Ancol, ke Pulau Kahyangan, pergi dan pulang.

Pulau Pabelokan

 

 

 

Pulau Pabelokan merupakan satu-satunya di Kepulauan Seribu yang setiap saat sibuk dengan kegiatan bisnis. Disini terdapat gedung perkantoran, asrama, dermaga, pusat tenaga listrik, pemurnian air serta landasan helikopter (helipad). Pulau ini oleh Pertamina dijadikan semacam base camp, atau pangkalan minyak lepas pantai yang dilengkapi berbagai fasilitas pendukungnya. Pada tahun 1970, ditemukan sumber minyak di lepas pantai pulau ini. Kini, anjungannya sudah disiapkan untuk memasok minyak ke kapal tanker dengan sistem komputerisasi. Pulau Pabelokan ini tebuat dari gugusan karang dengan luas sekitar 27 hektare.

Pulau Bidadari

 

 

Cottage apung bergaya etnik Manado merupakan ciri khas pulau resor yang terdekat dari Marina Ancol (20 menit dengan speedboat). Di pulau ini terdapat reruntuhan benteng Belanda yang bernama Martello Tower. Pulau ini disebut juga Pulau Sakit.
Letaknya berdekatan dengan Pulau Kahyangan. Luasnya hanya beberapa kilometer persegi dan untuk mengelilinginya dengan berjalan kaki hanya dibutuhkan waktu satu setengah jam. Di Pulau ini terdapat peninggalan Portugis, yaitu sebuah benteng yang terbuat pada abad ke 17. Pulau ini, pada zaman Belanda, dijadikan sebagai pulau karantina. Untuk sampai ke pulau ini hanya dibutuhkan waktu sekitar 30 - 45 menit dengan kapal motor yang secara rutin melayari trayek pantai Marina ke dan dari Pulau Bidadari. Di depan pulau ini terdapat Pulau Onrust.

Pulau Onrust

 


Pulau Onrust disebut juga Pulau Kapal. Onrust dalam bahasa Belanda berarti tidak tenang, atau rusuh. Ini dikarenakan pada masanya pulau tersebut selalu terlihat sibuk siang dan malam ada saja pekerja yang beraktivitas. Sehingga sebagian penduduk wilayahnya seperti Pulau Ubi Besar dan Pulau Untung Jawa menyebutnya sebagai Pulau Sibuk. Luasnya hanya 12 Ha namun menyimpan cerita sejarah panjang.
Pulau Onrust sudah terkenal sejak tahun 1618, ketika Belanda menjadikannya sebagai basis penting. Menurut catatan nakhoda kapal Endeavor, Kapten James T. Cook yang singgah di Onrust tahun 1770, di pulau ini terdapat tempat penggergajian kayu serta benteng pertahanan Belanda. Tentara Inggris pernah menyerbu pulau ini pada tanggal 8 November 1800 dan membakar habis semua bangunan.
Tahun 1803, Belanda berhasil membangun kembali semua yang di porak-porandakan Inggris. Pada tahun 1810, tentara Inggris kembali menyerang pulau ini dan memusnahkan semua bangunan Belanda. Namun Belanda membangunnya kembali bahkan lebih lengkap dengan sebuah pelabuhan yang terbuat dari beton.
Pulau ini lalu semakin penting sebagai pelabuhan yang ramai. Peranannya sebagai pelabuhan mulai surut ketika tahun 1883 Pelabuhan Tanjung Priok menggantikan fungsinya. Kemudian, pada tahun 1911, Pulau Onrust beralih fungsi sebagai penjara dan pos karantina penyakit lepra. Ketika pecah perang antara Jerman dan Belanda tahun 1939, pulau ini dipakai Belanda sebagai tempat pembuangan tawanan. Kini, Pulau Onrust, juga Pulau Cipir, Pulau Bidadari, Pulau Kelor dan Pulau Edam, oleh Pemerintah Indonesia dijadikan sebagai daerah Suaka Taman Purbakala Kepulauan Seribu.

Pulau Edam

 

 

Pulau Edam atau Pulau Damar Besar, oleh orang Jakarta disebut juga sebagai Pulau Monyet. Letaknya tidak jauh dari Tanjung Priok. Di pulau ini berdiri tegak sebuah mercusuar yang disebut Vast Licht, setinggi 65 meter. Mercusuar ini, menurut catatan sejarah, dibangun pada tahun 1879 atas izin Raja ZM Willem II.

Pulau Kelor

 

 

Pulau Kelor yang dulu dikenal sebagai Pulau Kherkof terletak berdekatan dengan Pulau Onrust dan Pulau Bidadari. Jaraknya ke Pantai Ancol sekitar 1,8 kilometer atau satu jam pelayaran dengan kapal motor. Di pulau ini terdapat peninggalan Belanda berupa galangan kapal dan benteng yang dibangun VOC untuk menghadapi serangan Portugis di abad ke 17. Disini juga terdapat kuburan Kapal Tujuh atau Sevent Provincien serta awak kapal berbangsa Indonesia yang memberontak dan akhirnya gugur di tangan Belanda.

Pulau Rambut

 

 

Pulau Rambut terkenal juga dengan nama Pulau Kerajaan Burung. Luasnya 45 hektare. Pulau ini ditumbuhi hutan bakau yang rimbun serta terumbu karang yang sangat indah. Orang Belanda menyebut pulau ini dengan nama Nidelberg. Pada keadaan biasa, diperkirakan sekitar 20.000 burung hidup di pulau ini. Di bulan Maret sampai September, jumlah itu meningkat menjadi hingga 50.000 burung. Burung-burung itu diperkirakan datang dari Australia.
Pulau Burung oleh Pemerintah ditentukan sebagai cagar alam burung, sementara Pulau Bokor didekatnya ditentukan sebagai cagar alam laut. Pulau Burung terletak di sebelah Barat Jakarta.

Pulau Ayer

 

 

Pulau Ayer dijuluki sebagai Mutiara Kepulauan. Luasnya kurang dari sepuluh hektare, letaknya berdekatan dengan Pantai Marina, Ancol dan dapat dicapai dalam waktu 30 menit saja dengan kapal motor. Pulau ini mulai dikunjungi sejak tahun 1950. Bahkan semasa hidupnya, mantan Presiden Sukarno menjadikan Pulau Ayer ini sebagai tempat peristirahatannya. Mantan Presiden Sukarno juga pernah mengajak mantan Presiden Tito dari Yugoslavia dan mantan Sekretaris Jenderal PBB, U Nu, berkunjung ke pulau ini. Cottage apung di atas air dengan gaya etnik Papua adalah kebanggaan pulau resor yang jaraknya hanya 14 km (30 menit) dari Marina Ancol. Di pulau ini juga tersedia cottage yang terletak di pantai, fasilitas memancing di waktu malam, jet ski dan banana boat. Pulau ini merupakan salah satu pulau di Kepulauan Seribu yang mempunyai sumber air tawar.

Pulau Puteri

 


Pulau Puteri terletak disebelah utara Kepulauan Seribu. Oleh karena jaraknya yang jauh dari Jakarta, lebih praktis orang mencapainya dengan menggunakan pesawat terbang. Dari Kemayoran, dilakukan penerbangan ke Pulau Panjang yang dekat dengan Pulau Puteri. Dari Pulau Panjang, perjalanan dilanjutkan dengan kapal motor ke Pulau Puteri. Letak Pulau Puteri terasing dan menyendiri dari pulau-pulau yang lain. Pantainya indah berpasir putih.
Di Pulau Puteri terdapat akuarium ikan hias, akuarium bawah laut, lapangan tenis, dan biawak di kebun binatang mini. Letak pulau ini yang cukup jauh dari Jakarta menjadikan laut di sekitar pulau ini ideal untuk berenang, snorkeling, dan menyelam.

Dan masih sangat banyak lagi pulau-pulau kawasan pelestarian alam bahari di Indonesia yang memiliki keindahan alam tersendiri,seperti pulau yang ada di bawah ini.tentunya menjadi impian banyak orang yang akan berlibur ke wilayah yang luar biasa menakjubkan ini.

Pulau Matahari

Pulau ini ditutup untuk renovasi. Pulau Matahari memiliki cottage bertingkat dua dengan kamar yang mewah, dan fasilitas olah raga air dan memancing. P. Matahari memiliki helipad untuk tamu resor yang datang dengan helikopter.

Pulau Sepa

Pulau Sepa yang memiliki pasir pantai yang berwarna putih, air laut yang bening, dan pantai yang landai. Pulai ini merupakan tempat latihan menyelam bagi penyelam pemula untuk mendapatkan open water certificate. Pulau yang jaraknya sekitar satu setengah jam dari Marina Ancol ini terkenal sebagai tempat ideal untuk berenang, menyelam, snorkeling, atau memancing. Di pulau ini tersedia fasilitas olahraga air dan penyewaan peralatan menyelam.
Pulau Sepa merupakan pusat penangkaran Penyu Sisik (Eretnochelys imbricata) yang bentuk mulutnya menyerupai paruh burung. P. Sepa tidak mempunyai sumber air tawar dan air yang tersedia di kamar mandi cottage merupakan air payau.

Pulau Pantara Barat dan Pantara Timur

Kedua pulau ini terkenal sebagai tempat ideal untuk menyelam dan snorkeling. Pulau yang jaraknya sekitar 2 jam dari Marina Ancol ini dulunya dikenal sebagai Pulau Hantu. Pengembangan pulau Pantara pernah dilakukan oleh perusahaan penerbangan Jepang.
Cottage dengan dinding berbentuk jendela kaca berukuran besar memberikan pemandangan ke luar cottage yang tidak terhalang. Di pulau ini tersedia kolam renang, dan fasilitas olah raga air seperti jet ski, windsurfing dan banana boat.

Pulau Bira Besar (Bira Island)

Pulau Bira mempunyai lapangan golf 9 hole, kolam renang, sepeda untuk berkeliling pulau, tempat bermain anak-anak dan tempat memancing. Pulau ini jaraknya 100 km dari Marina Ancol.

Pulau Kotok

Pulau Kotok merupakan contoh pulau atoll tropis dengan vegetasi yang masih asli, laut yang jernih dan formasi batu karang berwarna-warni sehingga menjadi tujuan utama para penyelam. Pulau ini juga sebagai tempat konservasi burung Elang bondol yang menjadi maskot provinsi DKI Jakarta.

Pulau Pelangi

Pulau Pelangi termasuk satu gugusan dengan Pulau Puteri, Pulau Petondan, Pulau Sepa dan Pulau Melinjo. Jarak pulau ini dari Pantai Marina, Ancol, sekitar 108 kilometer. Di pulau ini tersedia pondok wisata juga beberapa restoran yang terletak di daratan maupun yang terapung. Pulau Pelangi ini merupakan tempat kegemaran para wisatawan dari Jepang. Pasangan pengantin baru dari Jepang biasanya memilih pulau ini sebagai tempat bulan madu mereka. Bahkan, perusahaan penerbangan Jepang - Japan Airlines (JAL), mengatur paket liburan tersendiri ke Pulau Pelangi ini. Namun saat ini resor yang ada tidak beroperasi.

Pulau Papa Theo

Pulau Papa Theo atau Pulau Pebondan Timur terletak pada gugusan yang sama dengan Pulau Kelor dan Pulau Kelapa. Luasnya delapan hektare, dan jaraknya dari Pantai Marina, Ancol sekitar 108 kilometer. Nama Papa Theo diberikan pada pulau ini berdasarkan panggilan (call sign) radio antar penduduk.

Pulau Laki

Pulau Laki merupakan kawasan wisata laut yang dibuka pada tahun 1988 dan segera ramai dikunjungi. Di dekatnya terletak Pulau Laki besar dan Pulau Laki Kecil. Luas Pulau Laki sekitar 30 hektare. Untuk menuju ke Pulau Laki, lebih praktis apabila naik kapal motor dari Pantai Mauk, Sepatan, Tangerang. Bila dengan speed boat, dari Mauk dibutuhkan waktu sekitar 25 menit. Di Pulau Laki Besar dan Laki Kecil tersedia tempat perkemahan.

Pulau Pamagaran

Luas pulau ini sekitar 16 hektare dengan cincin terumbu karang .yang melebar sejauh satu kilometer ke tengah laut yang mengelilingi pulau ini. Panjangnya 1,7 kilometer. Bagian terlebar 300 meter dan tersempit sekitar 40 meter. Di bagian tersempit didirikan bangunan segi enam sebagai fasilitas penginapan. Hutannya cukup lebat, didominasi lamtoro gung dan angsana. Di pulau ini pernah dilepas ribuan ekor burung perkutut, tekukur, bulam dan jalak. Terdapat juga stasiun penelitian laut dan sarana telekomunikasi ke Jakarta. Jarak pulau ini dari Pantai Marina, Ancol, sekitar 38 kilometer.

Pulau Sabira

Pulau Sabira oleh Belanda disebut Noord Wachter yang berarti penjaga utara. Nama itu diberikan melihat bahwa Pulau Sabira merupakan pulau yang terletak paling utara di antara pulau-pulau lain yang ada di Kepulauan Seribu. Jaraknya dari pantai utara Jakarta 126 kilometer. Luasnya sepuluh hektare. Di sekeliling pulau ini terdapat batu karang yang berwarna putih. Tanaman terbanyak yang ada di pulau ini adalah kelapa dan sukun. Terdapat sebuah mercusuar setinggi 60 meter di pulau ini. Mercusuar itu dibangun atas perintah Raja ZM Willem III pada tahun 1869. Di pintu mercusuar itu terdapat prasasti yang bertuliskan Onder de regering van Z.M Willem III Koning der Nederlander enz. opgericht voor draailicht 1869.

Pulau Saktu dan Pulau Penike

Letaknya 81 kilometer dari Pantai Ancol. Untuk mencapainya dengan kapal dari Pelabuhan Tanjung Priok, dibutuhkan waktu tiga jam. Pulau Saktu mempunyai pemandangan menakjubkan, dikelilingi oleh pantai yang berpasir putih dengan nyiur dan laguna khas daerah tropis. Di pulau ini terdapat sebuah mercusuar yang dibuat oleh seorang ahli dari Indonesia pada tahun 1981. Mercusuar itu berkonstruksi dari besi dengan tinggi 60 meter.

Selain itu juga kepulaun seribu sangat banyak pulau-pulau tujuan penyelam baik wisatawan dari lokal maupun wisatawan asing seperti yang telah saya sebutkan di atas,berikut ini adalah daftar pulau tujuan penyelam :
  1. Pulau Kotok
  2. Pulau Papa Theo
  3. Pulau Peniki
  4. Pulau Matahari
  5. Pulau Gosonglaga
  6. Pulau Sepa
  7. Pulau Semak Daun

Kepulauan seribu memang menakjubkan karena jumlah penduduknya sekitar 20.000 orang yang menempati 11 pulau,umumnya berasal dari suku Betawi, Bugis, Banten dan Madura.Kepulauan Seribu ditetapkan menjadi Taman Nasional Laut dengan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 162/Kpts-II/1995 dan No. 6310/Kpts-II/2002 yang dikelola oleh Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu, Departemen Kehutanan. Luas wilayah 107.489 hektare dengan sekitar 44 buah pulau termasuk ke dalam taman nasional. Pulau-pulau yang terdapat di Kawasan Taman Nasional Kepulauan Seribu merupakan tempat ideal untuk snorkeling, berenang, atau menyelam.Kepulauan Seribu mempunyai pulau yang ditunjuk sebagai pulau suaka alam seperti Pulau Rambut dan Pulau Onrust yang ditunjuk sebagai pulau cagar budaya.

Untuk wisatawan yang ingin berkunjung kepulau seribu telah tersedia transportasi Wisatawan dari dermaga wisata Marina Ancol, Jakarta dilayani oleh kapal speedboat yang dimiliki atau bekerja sama dengan pemilik pulau resor. Waktu tempuh dari dermaga wisata Marina Ancol ke pulau-pulau yang menjadi tujuan wisata tergantung pada jarak, keadaan cuaca, dan kecepatan kapal yang digunakan.pemberangkatan kapal dari Marina Ancol ke pulau-pulau resor umumnya pada pagi hari jam 08.00 atau jam 09:00 dan kembali dari pulau-pulau resor menuju Marina Ancol pada jam 13:30 atau jam 14:00, tergantung pada pulau resor tujuan.
Transportasi Masyakarat Umum dari Pelabuhan Muara Baru, Muara Angke, Jakarta Utara dan Tanjung Pasir, Tangerang dilayani dengan kapal feri berjadwal dua kali seminggu dari Muara Baru menuju pulau-pulau pemukiman penduduk di kawasan Kep. Seribu, seperti Pulau Pramuka, Pulau Panggang dan Pulau Kelapa.Selain itu juga ada kapal nelayan yang dapat disewa yang berangkat dari Muara Angke. Transportasi masyarakat umum dari Muara Angke adalah dengan kapal kayu milik masyarakat pulau. Adapun kapal-kapal yang bersandar di Muara Angke adalah kapal-kapal yang melayani rute ke Pulau Tidung Besar, Pulau Panggang, Pulau Pramuka dan Pulau Kelapa. Sedangkan kapal yang bersandar di Tanjung Pasir, biasanya melayani rute ke Pulau Untung Jawa.Pemberangkatan dari Muara Angke ke pulau-pulau ini rutin setiap hari. untuk jadwal ke Pulau Tidung, biasanya berangkat pukul 06.30 jika normal,atau sebelumnya jika penumpang sudah penuh sebelum waktu tersebut. Waktu tempuh dari Muara Angke ke Pulau Tidung sekitar 2-2.5 jam.
Selain di Tanjung Pasir, wilayah Tangerang yang juga disandari oleh kapal-kapal dari Pulau Seribu secara rutin adalah Pelabuhan Muara Cituis atau Rawa Saban. Di pelabuhan ini bersandar kapal dengan tujuan ke Pulau Tidung dan Pulau Lancang yang pulang-pergi setiap hari. Biasanya, kapal datang dari Pulau Tidung pukul 10.30 dan kembali ke Pulau Tidung pukul 12.00 atau pukul 13.00, tergantung pada pasang surut air laut dan keadaan angin.Waktu tempuh dari Rawa Saban ke Pulau Tidung sekitar 1.5 sampai 2 jam.(sumber wikipedia.org)


dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi sesudah Tuhan memperbaikinya. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika betul-betul kamu orang-orang yang beriman”. (QS. al-A’rāf Ayat 7)

Sungguh besar sekali ciptaan tuhan yang terdapat Kepulauan Seribu bagaimana tidak ! kepulauan yang ada DKI Jakarta ini memiliki 2 jenis penyu yang dilindungi Peraturan Pemerintah dan termasuk dalam Apendiks I Cites (Convention on International Trade in Endangered Wild Flora Fauna Species), dan Red Data Book IUCN (International Union for Conservation of Nature and Natural Resources),yakni penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas)
biawak (Varanus salvator)elang bondol (Haliastur indus),burung pecuk ular (Anhinga anhinga),roko-roko (Plegadis falcneleus) raja udang biru kecil (Halcyon chloris) ular taliwangsa atau ular cincin emas (Boiga dendrophila)
ular sanca (Python)suaka margasatwa di pulau rambut dan pulau bokor. kekayaan alam flora dan fauna ini patut kita banggakan dan kita lestarikan karena jenis-jenis satwa ini mulai punah di indonesia bahkan di indonesia sendiri satwa liar menjadi neraka bagi habitat mereka sendiri.

Memang indonesia kaya akan beragam budaya dan tempat pariwisata yang tersebar luas dari sabang sampai marauke,sehingga menjadikan indonesia salah satu negara kaya di dunia,namun saya sendiri sangat mencita-citakan berkunjung kepulaun seribu syurga kecil yang ada di jakarta,sungguh suatu impian yang akan saya perjuangkan menuju pulau yang menakjubkan itu.dibawah ini dapat kita saksikan vidio yang berhasil saya unggah melalui situs youtube,semoga dengan vidio singkat ini dapat meyakinkan kita akan keindahan kepulaun seribu dan tampa ada waktu berfikir panjang kita senantiasa langsung menikmati keeksotisan pariwisata yang ada disana.



Dengan kekayaan alam yang ada di kepulau seribu semoga tujuan pariwisata dunia berkiblat ke indonesia,tidak hanya di kepulau seribu akan tetapi masih banyak warisan wisata yang ada di indonesia sehingga turis-turis asing dan wisatawan menjadikan objek wisatawan yang ada di indonesia sebagai wadah liburan favorit yang kelak di kemudian hari akan mereka ceritakan kepada anak cucu kita nanti.

Ayo Ikuti " Enjoy Jakarta "  Lomba Blog 
" Keindahan Kepulaun seribu "

About Unknown

Techism is an online Publication that complies Bizarre, Odd, Strange, Out of box facts about the stuff going around in the world which you may find hard to believe and understand. The Main Purpose of this site is to bring reality with a taste of entertainment

Copyright © 2013 MEDIA BLOGGER PEREMPUAN™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.